28 C
Makassar
Saturday, July 27, 2024
HomeDaerahKompak Bajo Bersatu Gunakan Botol Bekas Transplantasi Karang di Tangkulara

Kompak Bajo Bersatu Gunakan Botol Bekas Transplantasi Karang di Tangkulara

PenulisYusnadi
- Advertisement -

BONE,SULSELEKSPRES.COM – Kelompok Masyarakat Penggerak Konservasi (Kompak) Bajo Bersatu melakukan Transplantasi Karang menggunakan botol bekas di Perairan Tangkulara untuk menyemarakkan Hari Jadi Bone (HJB) ke 692,Rabu (30/3/2022).

Kompka Bajo Bersatu menggandeng Club Selam yang ada di Kabupaten Bone yakni Bone Science Diving Club (BSDC) dan Samparajae Diving Course (SDC).

Ketua KOMPAK Bajo Bersatu Suyuti mengatakan, bahwa dalam rangka menyemarakkan Hari Jadi Bone ke 692, kami akan menambah tranplantasi karang yang sudah ada di lokasi Coral Garden di Perairan Teluk Bone.

“Kami mengajak Bone Science Diving Club (BSDC) dan Samparajae Diving Course (SDC) untuk mendampingi kami dalam kegiatan tersebut,”ujarnya saat ditemui sulselekspres.com.

“Saat ini sudah mulai keliatan hasilnya dimana pertumbuhan karang yang ditanam atau di transplantasikan sebelumnya sudah menjadi hunian ikan-ikan karang di sekitar bibit karang yang tumbuh subur,” sambung Suyuti.

Hal senada juga disampaikan Ketua Keluarga Kerukunan Suku Bajo Kahar mengungkapkan kami selaku bagian masyarakat Bone melakukan cara tersendiri dalam menyemarakkan Hut Jadi Bone yang ke 692.

- Advertisement -

BONE,SULSELEKSPRES.COM – Kelompok Masyarakat Penggerak Konservasi (Kompak) Bajo Bersatu melakukan Transplantasi Karang menggunakan botol bekas di Perairan Tangkulara untuk menyemarakkan Hari Jadi Bone (HJB) ke 692,Rabu (30/3/2022).

Kompka Bajo Bersatu menggandeng Club Selam yang ada di Kabupaten Bone yakni Bone Science Diving Club (BSDC) dan Samparajae Diving Course (SDC).

Ketua KOMPAK Bajo Bersatu Suyuti mengatakan, bahwa dalam rangka menyemarakkan Hari Jadi Bone ke 692, kami akan menambah tranplantasi karang yang sudah ada di lokasi Coral Garden di Perairan Teluk Bone.

“Kami mengajak Bone Science Diving Club (BSDC) dan Samparajae Diving Course (SDC) untuk mendampingi kami dalam kegiatan tersebut,”ujarnya saat ditemui sulselekspres.com.

“Saat ini sudah mulai keliatan hasilnya dimana pertumbuhan karang yang ditanam atau di transplantasikan sebelumnya sudah menjadi hunian ikan-ikan karang di sekitar bibit karang yang tumbuh subur,” sambung Suyuti.

Hal senada juga disampaikan Ketua Keluarga Kerukunan Suku Bajo Kahar mengungkapkan kami selaku bagian masyarakat Bone melakukan cara tersendiri dalam menyemarakkan Hut Jadi Bone yang ke 692.

spot_img
spot_img
spot_img

Headline

Populer

spot_img