KPU Bone Distribusikan Logistik Pemilu Di Enam Kecamatan Akses Sulit Dijangkau

BONE, SULSELEKSPRES.COM – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bone mulai mendistribusikan logistik Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 ke sejumlah enam kecamatan yang ada di wilayah di halaman Gudang Logistik KPU Bottoe Jl Majang, Jumat (9/2/2024).

Pelepasan perdana ditandai memecahkan kendi dan kibaran bendera Star menandakan Truk yang memuat Logistik menuju kecamatan yang telah ditentukan.

Adan enam Kecamatan terjauh dan akses yang sulit diantaranya Kecamatan Tellu Limpoe, Bontocani, Libureng, Cenrana, Ponre, Lamuru bakal menerima logistik pemilu perdana.

Dalam kesempatan tersebut turut hadir Pj. Bupati Bone, Andi Islamuddin, Dandim 1407 Bone, Kapolres Bone, Wadanyon Brimob C Pelopor, Kasi Intel Kejari Bone beserta segenap jajaran Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bone dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Bone.

Ketua KPU Bone Yusran Tajuddin mengatakan ada enam kecamatan di Kabupaten Bone yang jangkauannya sulit di akses, sehingga kita lakukan pelepasan logistik lebih cepat.

“Mulai kemarin kita lakukan pengiriman perdana logistik Pemilu di 6 kecamatan yang dianggap secara medan dan geografis cukup rawan untuk kategori kecamatan di Kabupaten Bone,” katanya kepada sulselekspres.com, Sabtu, (10/2/2024).

Lebih lanjut, Yusran menjelaskan dari enam kecamatan tersebut terbagi di 4 dapil, diantaranya dapil 2 Kecamatan Ponre, dapil 3 di Bontocani dan Libureng, dapil 4 Ada kecamatan Tellu Limpoe dan Lamuru, dan untuk dapil 5 di Kecamatan Cenrana.

Ia pun berharap kepada stakeholder khususnya pengamanan dari pihak TNI dan Polri untuk mengawal dan monitoring semua kegiatan logistik sampai ditingkat TPS sampai hari H.

“Logistik ini akan tersimpan di kecamatan, nanti pada H-1 baru disalurkan ke desa-desa yang dianggap dekat. Setelah 6 kecamatan itu selanjutnya akan disalurkan berangsur angsur di semua kecamatan hingga sampai H–1,” ujarnya.

Sementara itu, Pj. Bupati Bone Andi Islamuddin menyebutkan pendistribusian logistik yang di pusatkan di Bottoe, Kecamatan Tanete Riattang Barat akan disaluran di 27 kecamatan sampai di 372 desa/kelurahan.

“Pendistribusian di 6 kecamatan yang dilepas pada Jumat 09 Februari 2024 merupakan kecamatan yang terjauh dan tingkat kesulitannya lebih tinggi dari pada kecamatan lainnya. Saya atas nama pemerintah kabupaten Bone sangat berharap TNI Polri bersama anggota KPU dan lainnya bekerjasama karena ini adalah tanggung jawab bersama,” ujarnya.

Mantan Kepala BKPSDM Bone ini mengharapkan kepada TNI-Polri dan Petugas Pemilu agar menjaga logistik pemilu untuk kelancaran penyelenggaraan Pemilu aman tertib dan terkendali.

Pantauan sulselekspres.com ada sembilan mobil truk yang membawa logistik pemilu 2024 menuju kecamatan masing-masing yang dituju.

Yusnadi

BONE, SULSELEKSPRES.COM – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bone mulai mendistribusikan logistik Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 ke sejumlah enam kecamatan yang ada di wilayah di halaman Gudang Logistik KPU Bottoe Jl Majang, Jumat (9/2/2024).

Pelepasan perdana ditandai memecahkan kendi dan kibaran bendera Star menandakan Truk yang memuat Logistik menuju kecamatan yang telah ditentukan.

Adan enam Kecamatan terjauh dan akses yang sulit diantaranya Kecamatan Tellu Limpoe, Bontocani, Libureng, Cenrana, Ponre, Lamuru bakal menerima logistik pemilu perdana.

Dalam kesempatan tersebut turut hadir Pj. Bupati Bone, Andi Islamuddin, Dandim 1407 Bone, Kapolres Bone, Wadanyon Brimob C Pelopor, Kasi Intel Kejari Bone beserta segenap jajaran Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bone dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Bone.

Ketua KPU Bone Yusran Tajuddin mengatakan ada enam kecamatan di Kabupaten Bone yang jangkauannya sulit di akses, sehingga kita lakukan pelepasan logistik lebih cepat.

“Mulai kemarin kita lakukan pengiriman perdana logistik Pemilu di 6 kecamatan yang dianggap secara medan dan geografis cukup rawan untuk kategori kecamatan di Kabupaten Bone,” katanya kepada sulselekspres.com, Sabtu, (10/2/2024).

Lebih lanjut, Yusran menjelaskan dari enam kecamatan tersebut terbagi di 4 dapil, diantaranya dapil 2 Kecamatan Ponre, dapil 3 di Bontocani dan Libureng, dapil 4 Ada kecamatan Tellu Limpoe dan Lamuru, dan untuk dapil 5 di Kecamatan Cenrana.

Ia pun berharap kepada stakeholder khususnya pengamanan dari pihak TNI dan Polri untuk mengawal dan monitoring semua kegiatan logistik sampai ditingkat TPS sampai hari H.

“Logistik ini akan tersimpan di kecamatan, nanti pada H-1 baru disalurkan ke desa-desa yang dianggap dekat. Setelah 6 kecamatan itu selanjutnya akan disalurkan berangsur angsur di semua kecamatan hingga sampai H–1,” ujarnya.

Sementara itu, Pj. Bupati Bone Andi Islamuddin menyebutkan pendistribusian logistik yang di pusatkan di Bottoe, Kecamatan Tanete Riattang Barat akan disaluran di 27 kecamatan sampai di 372 desa/kelurahan.

“Pendistribusian di 6 kecamatan yang dilepas pada Jumat 09 Februari 2024 merupakan kecamatan yang terjauh dan tingkat kesulitannya lebih tinggi dari pada kecamatan lainnya. Saya atas nama pemerintah kabupaten Bone sangat berharap TNI Polri bersama anggota KPU dan lainnya bekerjasama karena ini adalah tanggung jawab bersama,” ujarnya.

Mantan Kepala BKPSDM Bone ini mengharapkan kepada TNI-Polri dan Petugas Pemilu agar menjaga logistik pemilu untuk kelancaran penyelenggaraan Pemilu aman tertib dan terkendali.

Pantauan sulselekspres.com ada sembilan mobil truk yang membawa logistik pemilu 2024 menuju kecamatan masing-masing yang dituju.

Yusnadi