25 C
Makassar
Saturday, July 27, 2024
HomeNasionalMuannas: UAS Biar Introspeksi, Jangan Selalu Dibela Pakai Demo

Muannas: UAS Biar Introspeksi, Jangan Selalu Dibela Pakai Demo

- Advertisement -

SULSELEKSPRES.COM – Pendiri Cyber Indonesia Muannas Alaidid, berharap Ustaz Abdul Somad (UAS) untuk introspeksi diri usai mendapat penolakan untuk masuk Singapura.

Dia juga meminta agar UAS tidak selalu dibela dengan cara demonstrasi. Hal ini merujuk pada aksi demonstrasi pengikut UAS di Kedubes Singapura.

Klo peradaban kt mau maju ikuti singapore, tolak abdul somad biar dia introspeksi diri jgn selalu dibela pakai demo, ini semua demi merawat kerukunan kt bersama.” kata Muannas, (20/5/2022).

Baca:

Dalam cuitan sebelumnya, Muannas menyebut kalau penolakan UAS berlibur di Singapura mestinya jadi pembelajaran. Bagaimana berdakwa dengan cara edukatif, bukan memecah belah.

“Kasus UAS clear, justru harus jadi pembelajaran banyak pihak khsusnya pendakwah lain untuk lebih kedepankan edukatif & mencerahkan bkn memecah belah. Singapura negara maju dan berdaulat, tak ada ruang kebencian beda dg kita, UAS mestinya introspeksi dan sadar diri.” katanya.

Seperti banyak diberitakan, massa pendukung UASmendatangi kantor Kedutaan Besar (Kedubes) Singapura di Jakarta, Jumat (20/5) siang.

Massa yang mengatasnamakan diri kelompok Pertahanan Ideologi Sarekat Islam (PERISAI) DKI Jakarta mendesak pemerintah Singapura meminta maaf karena menolak UAS masuk ke Singapura.

PERISAI mengecam sikap pemerintah Singapura yang menolak UAS. Apalagi, Singapura memberikan label kepada UAS sebagai penceramah yang menyebarkan ekstremisme.

“Apabila dalam tempo 2 x 24 jam pemerintah Singapura belum meminta maaf, maka Pemerintah RI harus meninjau ulang hubungan Diplomatik RI-Singapura,” tulis PERISAI dalam keterangan tertulis seperti dilansir dari CNNIndonesia.

(*)

- Advertisement -

SULSELEKSPRES.COM – Pendiri Cyber Indonesia Muannas Alaidid, berharap Ustaz Abdul Somad (UAS) untuk introspeksi diri usai mendapat penolakan untuk masuk Singapura.

Dia juga meminta agar UAS tidak selalu dibela dengan cara demonstrasi. Hal ini merujuk pada aksi demonstrasi pengikut UAS di Kedubes Singapura.

Klo peradaban kt mau maju ikuti singapore, tolak abdul somad biar dia introspeksi diri jgn selalu dibela pakai demo, ini semua demi merawat kerukunan kt bersama.” kata Muannas, (20/5/2022).

Baca:

Dalam cuitan sebelumnya, Muannas menyebut kalau penolakan UAS berlibur di Singapura mestinya jadi pembelajaran. Bagaimana berdakwa dengan cara edukatif, bukan memecah belah.

“Kasus UAS clear, justru harus jadi pembelajaran banyak pihak khsusnya pendakwah lain untuk lebih kedepankan edukatif & mencerahkan bkn memecah belah. Singapura negara maju dan berdaulat, tak ada ruang kebencian beda dg kita, UAS mestinya introspeksi dan sadar diri.” katanya.

Seperti banyak diberitakan, massa pendukung UASmendatangi kantor Kedutaan Besar (Kedubes) Singapura di Jakarta, Jumat (20/5) siang.

Massa yang mengatasnamakan diri kelompok Pertahanan Ideologi Sarekat Islam (PERISAI) DKI Jakarta mendesak pemerintah Singapura meminta maaf karena menolak UAS masuk ke Singapura.

PERISAI mengecam sikap pemerintah Singapura yang menolak UAS. Apalagi, Singapura memberikan label kepada UAS sebagai penceramah yang menyebarkan ekstremisme.

“Apabila dalam tempo 2 x 24 jam pemerintah Singapura belum meminta maaf, maka Pemerintah RI harus meninjau ulang hubungan Diplomatik RI-Singapura,” tulis PERISAI dalam keterangan tertulis seperti dilansir dari CNNIndonesia.

(*)

spot_img
spot_img
spot_img

Headline

Populer

spot_img