MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM – Sebanyak 8.371 formasi pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) diprioritaskan khusus untuk guru di Sulawesi Selatan (Sulsel).
“Paling banyak guru PPPK, karena guru tidak ada CPNS. Penerimaan PPPK ada juga dari formasi kesehatan, ditambah CPNS,” kata Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Sulsel Imran Jausi, di Kota Makassar, Sulsel, Selasa (25/5/2021).
Pemerintah Provinsi Sulsel awalnya mengusulkan 9.493 kuota untuk formasi PPPK guru, namun Kemenpan-RB hanya menyetujui 8.371 kuota. Kemudian formasi tenaga kesehatan untuk jalur CPNS sebanyak 112 kuota dan hanya disetujui 103 kuota. Begitu juga di PPPK dari 36 kuota, hanya disetujui 33 kuota.
Sementara itu pada pemenuhan tenaga teknis, Pemprov Sulsel mengusulkan jalur CPNS 389 kuota dan hanya 246 kuota yang diterima. Sedangkan pada jalur PPPK, Sulsel mengusulkan 385 kuota, namun cuma 30 kuota yang ditetapkan Kemenpan RB.
“Kita syukuri semuanya karena apa yang kita usulkan diterima oleh pemerintah, jumlahnya tidak terlalu beda jauh,” kata Imran Jausi.
Imran menyebut, pembukaan pendaftaran dimulai pada Senin (31/5/2021) melalui sistem online. Ujian SKD yang dijadwalkan pada Juli hingga September mendatang.
