Taufan Pawe Harap POI Beri Edukasi Kanker untuk Warga Parepare

PAREPARE, SULSELEKSPRES.COM – Wali Kota Parepare, Taufan Pawe menghadiri galadiner Perhimpunan Onkologi Indonesia (Indonesia Society of Oncology) Cabang Sulawesi Selatan dan Barat (Sulselbar) di Auditorium BJ. Habibie, Rumah Jabatan Wali Kota Parepare, Jumat (17/2/2023)

Taufan dalam sambutannya mengucapkan selamat datang kepada rombongan Perhimpunan Onkologi Indonesia Cabang Sulselbar di Kota Cinta BJ. Habibie.

Taufan mengatakan, Parepare diharapkan menjadi role model untuk mentransformasi informasi, edukasi dan literasi terkait kanker. Karena, kata dia, tidak ada kanker yang tidak bisa ditangani, asal masih pada stadium 2 dan 3.

“Masyarakat harus memahami dalam deteksi dini, pencegahan kanker yang menyangkut pola hidup, dan gaya hidup,” katanya.

Taufan menjelaskan, dari segi political will dan action terkait hak dasar pelayanan kesehatan, sudah menjadi kewajiban dan komitmennya selama menjadi Wali Kota.

“Tidak sekadar pelayanan saja tapi pelayanan prima yang di dalamnya ada edukasi. Saya memiliki pemahaman yang cukup memadai terkait pelayanan, karena penelitian akademik saya membahas terkait kesehatan. Karena saya memiliki ketertarikan yang lebih dalam bidang kesehatan,” ungkapnya.

Sementara, Ketua Perhimpunan Onkologi Indonesia Cabang Sulawesi Selatan dan Barat, Syahrul Rauf mengungkapkan, pihaknya berterima kasih kepada Wali Kota Parepare, atas perhatian dan dukungannya.

“Para anggota sepakat memilih Parepare yang kini berbranding Kota Cinta, dan kecintaan Pak Wali terhadap kesehatan, betul-betul terbukti,” pungkasnya.

PAREPARE, SULSELEKSPRES.COM – Wali Kota Parepare, Taufan Pawe menghadiri galadiner Perhimpunan Onkologi Indonesia (Indonesia Society of Oncology) Cabang Sulawesi Selatan dan Barat (Sulselbar) di Auditorium BJ. Habibie, Rumah Jabatan Wali Kota Parepare, Jumat (17/2/2023)

Taufan dalam sambutannya mengucapkan selamat datang kepada rombongan Perhimpunan Onkologi Indonesia Cabang Sulselbar di Kota Cinta BJ. Habibie.

Taufan mengatakan, Parepare diharapkan menjadi role model untuk mentransformasi informasi, edukasi dan literasi terkait kanker. Karena, kata dia, tidak ada kanker yang tidak bisa ditangani, asal masih pada stadium 2 dan 3.

“Masyarakat harus memahami dalam deteksi dini, pencegahan kanker yang menyangkut pola hidup, dan gaya hidup,” katanya.

Taufan menjelaskan, dari segi political will dan action terkait hak dasar pelayanan kesehatan, sudah menjadi kewajiban dan komitmennya selama menjadi Wali Kota.

“Tidak sekadar pelayanan saja tapi pelayanan prima yang di dalamnya ada edukasi. Saya memiliki pemahaman yang cukup memadai terkait pelayanan, karena penelitian akademik saya membahas terkait kesehatan. Karena saya memiliki ketertarikan yang lebih dalam bidang kesehatan,” ungkapnya.

Sementara, Ketua Perhimpunan Onkologi Indonesia Cabang Sulawesi Selatan dan Barat, Syahrul Rauf mengungkapkan, pihaknya berterima kasih kepada Wali Kota Parepare, atas perhatian dan dukungannya.

“Para anggota sepakat memilih Parepare yang kini berbranding Kota Cinta, dan kecintaan Pak Wali terhadap kesehatan, betul-betul terbukti,” pungkasnya.