Danny: Banjir Memerlukan Penanganan Teknik Bukan Politik

Foto: Wali Kota Makassar kunjungi korban banjir (22/12/2017)/Dok. Sulselekspres

MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM – Walikota Makassar Moh Ramdhan ‘Danny’ Pomanto menanggapi terkait pernyataannya yang sempat meresahkan beberapa pihak.

“Saya sempat kecewa karena  dituding menyalahkan Kabupaten Maros dan Kabupten Gowa. Banjir harus memerlukan penangan teknik yang diperbaiki bukan penanganan politik, Saya mengatakan daerah Paccerakkan memang tempatnya air, mana lagi ada air kiriman dari Maros dan Gowa yang berbatasan dengan Makasar,”ujar Danny pada Jumat (22/12/2017).

BACA JUGA: 

Pengungsi Korban Banjir Di Makassar Kocar Kacir, Ini Penyebabnya

Kota Makassar Terendam, Danny Banjir Cibiran

Video: Wali Kota Danny Tinjau Langsung Lokasi Banjir

Menurut berita tersebut diplesetkan dia di sebut menyalahkan bahwa banjir kiriman dari Kabupaten Maros dan Kabupaten Gowa.

“Nah tapi ini malah di plesetkan kalau saya menyalahkan Maros dan Gowa. Perbuatan penyebaran berita hoax yang kian marak itu sama saja dengan fitnah. Jadi sekali lagi saya himbau agar masyarakat Makassar jangan termakan dengan berita seperti itu,” lanjutnya.

“Lebih kita atasi banjir dengan bekerja sama dan kami juga harus berkoordinasi secara intens dengan semua pihak baik pemprov sulsel dan kabupaten tetangga dalam hal ini gowa dan maros,”tambahnya.

View this post on Instagram

Banjir Memerlukan Penanganan Teknik Bukan Politik Banjir harus memerlukan penanganan teknik yang diperbaiki bukan penanganan politik. Saya sempat kecewa karena dituding menyalahkan Kabupaten Maros dan Kabupaten Gowa. Saya mengatakan, daerah Paccerakkang memang tempatnya air, mana lagi ada air kiriman dari Maros dan Gowa yang berbatasan dengan Makassar. Nah, tapi ini malah diplesetkan kalau saya menyalahkan Maros dan Gowa. Perbuatan penyebaran berita hoax yang kian marak itu sama saja dengan fitnah. Jadi sekali lagi, saya himbau agar masyarakat Makassar jangan termakan dengan berita seperti itu. Lebih baik kita atasi banjir dengan bekerja sama dan sama-sama bekerja, dan kami juga harus berkordinasi secara intens dengan semua pihak baik pemprov sulsel dan kabupaten tetangga dalam hal ini Gowa dan Maros.

A post shared by Danny Pomanto (@dpramdhanpomanto) on