MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM – Bendahara Golkar Sulsel Rusdi Abdullah (Rudal) punya alasan kuat kenapa dirinya tidak mengincar kursi Senayan maupun di Dewan Pimpinan Daerah (DPD).
Dia mengatakan, sejak ditentukan Ketua DPD I Partai Golkar Sulsel Nurdin Halid sebagai calon Gubernur Sulsel, maka dirinya tidak punya kepentingan politik apapun selain memenangkan duet Nurdin Halid-Aziz Qahhar Mudzakkar (NH-Aziz) di Pilgub Sulsel.
“Alasan saya kan sudah jelas, yakni fokus untuk memenangkan NH-Aziz jadi Gubernur itu saja,” ungkap Rudal saat ditemui di Jalan Boulevard Makassar, Minggu (17/6/2018).
Dia mengaku, sudah sejak awal tidak punya tujuan untuk maju sebagai Calon Legislatif (Caleg) apalagi calon anggota DPD. Dirinya bersama NH-Aziz hanya karena pendekatan teman saja hingga dirinya mau berdarah – darah di Pilgub Sulsel.
Baca Juga:Â
Rudal Konsisten Yakinkan Warga Untuk Pilih NH-Aziz
“Intinya saya mengawal pasanga NH-Aziz hingga jadi gubernur bahkan sampai semua agenda Golkar dan di pemerintahan Provinsi Sulsel nantinya,” tambahnya lagi.
Selain itu, dirinya fokus merapikan kekuatan Golkar Sulsel untuk menghadapi Pileg dan Pilpres 2019 mendatang ini. “Lebih baik kita fokus menangkan Golkar di Sulsel,” ujarnya.
Apalagi, lanjutnya, Golkar Sulsel targetkan kursi di DPRD Sulsel harus naik 50 persen dari jumlah sebelumnya 18 kursi, dengan demikian Golkar akan kerja target 26 kursi di Pileg 2019 nanti.
“DPR RI harus meningkat dan DPRD Provinsi harus naik menjadi 26 kursi,” pungkasnya.
Penulis: Abdul Latif
