29 C
Makassar
Friday, December 13, 2024
HomeRagamSederet Capaian Kemenkumham Sepanjang Tahun 2020

Sederet Capaian Kemenkumham Sepanjang Tahun 2020

- Advertisement -

MAKASSAR, SULSELEKSPRES.COM – Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Republik Indonesia telah menorehkan sederet capaian sepanjang tahun 2020 ini.

Hal itu diungkapkan dan disampaikan langsung oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia, Yasonna Laoly, dalam agenda refleksi akhir tahun 2020, yang berlangsung di di ruang selasar Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum, Kemenkumham RI, Jakarta Pusat, Selasa (29/12/2020).

Dalam kesempatan tersebut, Yasonna Laoly menghadirkan seluruh Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham yang ada di Seluruh Indonesia, dengan maksud memberikan catatan evaluasi kinerja, serta penghargaan kepada mereka yang berhasil menorehkan catatan cemerlang.

“Kakanwil merupakan perpanjangan tangan Menteri di daerah. Lakukan pekerjaan dengan baik. Jadilah pemimpin bagi seluruh jajarannya, karena pemimpin dapat mengilhami dan menginspirasi jajarannya,” ujar Yasonna.

Lebih lanjut Yasonna mengatakan, tahun 2020 ini merupakan momen RPJMD dimulai. Sayangnya, hal ini harus dibenturkan dengan berbagai dinamika, seperti halnya wabah Covid-19 yang datang tanpa diprediksi.

Meski begitu, Menkumham menegaskan rasa syukurnya karena berhasil melewati semua kondisi tersebut, bahkan sukses mengukir sejumlah prestasi yang tidak diduga sebelumnya, seperti hal nya penanganan Covid-19.

Atas capaian sederet prestasi, Yasonna memberikan apresiasi kepada seluruh jajarannya di berbagai wilayah karena telah bekerja secara maksimal memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.

“Apresiasi kepada seluruh keluarga besar Kemenkumham yang tersebar di 1.079 satuan kerja (satker), baik yang berada di dalam negeri maupun di luar negeri, yang sepanjang tahun 2020 ini telah bekerja keras, bekerja cerdas, dan bekerja ikhlas, untuk menyelesaikan target secara tuntas,” ujar Yasonna.

“Berawal dari suatu komitmen dan kerja keras, sebanyak 72 satker berhasil mendapatkan predikat WBK (Wilayah Bebas dari Korupsi) dan 11 satker mendapat predikat WBBM (Wilayah Birokrasi Bersihy dan Melayani),” lanjutnya.

Lebih jauh ia berharap, di tahun 2021 mendatang semua capaian yang telah mereka raih bisa ditingkatkan dan lebih dimaksimalkan, baik itu dari segi kualitas maupun kuantitasnya.

Diketahui, di tahun 2020 ini, Kemenkumham juga mendapatkan predikat terbaik dari Kementerian Keuangan dalam pengelolaan anggaran. Sehingga mereka mendapatkan insentif, yang akhirnya digunakan untuk meng kontribusi negara dalam penanganan dan pencegahan Covid-19.

Catatan prestasi Kemenkumham tidak berhenti sampai di situ. Kemenkumham kembali memperoleh opini tertinggi dari Badan Pemeriksa Keuangan atas laporan keuangan tahun 2019, yaitu opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP).

Hal itu merupakan bukti sekaligus bentuk akuntabilitas Kemenkumham RI kepada masyarakat. Sebab, Yasonna mengaku, Kemenkumham selama ini selalu terbuka dalam hal pengelolaan keuangan.

Meskipun telah menorehkan banyak prestasi, Yasonna meminta agar pembentukan regulasi, penegakan dan pelayanan hukum, serta pemajuan Hak Asasi Manusia (HAM) tetap menjadi prioritas untuk diselesaikan.

“Tahun 2020 boleh berakhir, tetapi perjuangan dan kerja keras belum berakhir, justru kita akan memulai babak dan episode yang baru di tahun 2021,” tegasnya.

Agenda Refleksi Akhir Tahun 2020 ini dirangkaikan dengan perkenalan Wakil Menteri Hukum dan HAM, Edward Omar Sharif Hiariej, yang nantinya bakal membantu pekerjaannya dalam hal menyelesaikan persoalan-persoalan hukum dan hak asasi manusia.

spot_img
spot_img

Headline

spot_img