30 C
Makassar
Sunday, May 26, 2024
HomeHeadlineKadir Halid Keluarkan Rusdin Abdullah dari Grup WhatsApp Golkar Sulsel

Kadir Halid Keluarkan Rusdin Abdullah dari Grup WhatsApp Golkar Sulsel

- Advertisement -

SULSELEKSPRES.COM – Perseteruan caleg internal Partai Golkar antara Kadir Halid dan istri Rusdin Abdullah (Rudal), Andi Debbie Purnama berimbas kepada kepengurusan Golkar Sulsel.

Rusdin Abdullah dan Andi Debbie dikeluarkan dari Grup WhatsApp pengurus DPD I Golkar oleh Kadir Halid. Rudal sendiri diketahui merupakan Bendahara Umum Partai Golkar.

Dikeluarkannya Rudal dan Andi Debbie ditenggarai kuat sebagai imbas sengketa hasil Pemilu antar Kadir dan Andi Debbi di Mahkamah Konsitusi. Kadir yang oleh KPU dinyatakan kalah tidak terima dan melakukan gugatan.

Baca Juga:

Kadir Halid: Nurdin Abdullah Permalukan Luthfi Natsir

Kadir Halid: Rahmansyah Kayak Anak Kecil

Rahmansyah: Nurdin Halid Takut Kali Yah?

Informasi yang berhasil dihimpun, Kadir mengeluarkan Rudal dan Debbi dari grup pada Selasa, 18 Juni malam. Keduanya dikick secara berurutan.

Grup WhatsApp ini diketahui sebagai grup utama para pengurus harian Golkar Sulsel. Bahkan Ketua DPD I Nurdin Halid juga berada dalam grup tersebut.

Kadir Halid yang merupakan adik kandung Nurdin Halid ini dan Andi Debbie Purnama sama-sama caleg Partai Golkar yang bertarung di dapil Sulsel 1 (Makassar A). Hasil rekap penghitungan suara oleh KPU Sulsel, Debbie meraup 15.390 suara sedangkan Kadir cuma mengantongi 7.773 suara.

Kadir Halid saat coba dikonfirmasi belum memberikan jawaban. Chat WhatsApp yang dikirimkan Sulselekspres belum mendapat jawaban.

Diketahui, sikap Kadir Halid mengeluarkan pengurus Golkar yang berselisih dengan dirinya bukanlah yang pertama kalinya. Kadir juga sebelumnya pernah melakukan hal serupa terhadap dua mantan pengurus Golkar yakni Rahmansyah dan Ian Latanro.

Rahmansyah dan Ian saat itu ‘ditendang’ dari grup WhatsApp oleh Kadir lantaran dianggap sebagai mata-mata. Keduanya disebut sebagai loyalis Ichsan Yasin Limpo (IYL) yang menjadi lawan politik Nurdin Halid.

(*)

spot_img

Headline

Populer

spot_img